Sabtu, 12 Desember 2009

"Tersengat" Bebek Goreng Madura


Senin, 16 Maret 2009 | 07:12 WIB
KOMPAS.com - Menu makan siang paling cocok di musim hujan mungkin makanan yang berkuah panas dan berasa pedas. Namun ada juga makanan pedas tanpa kuah yang bisa menjadi menu alternatif dalam cuaca dingin. Salah satunya adalah bebek goreng dengan rasa pedas yang ‘menyengat’.

Makanan itu antara lain bisa dijumpai di warung milik suami-istri Achmad Subad dan Satimah di Jalan Ahmad Yani, Pekayon, Bekasi Selatan. Sang empunya menamainya Rumah Makan Ella, tapi pelanggan setianya menamai warung tersebut Warung Bebek Goreng Pekayon.

Bagi warga Jakarta yang ingin mencoba makanan yang beda dari biasanya itu bisa meluncur menuju ke arah Bekasi. Rumah makan tersebut terletak tidak jauh dari Pintu Tol Bekasi Barat. Dari pertigaan Mega Bekasi Hypermall berbelok ke kanan menuju arah Pekayon.

Di warung tersebut menu makanan yang disajikan memang terbilang minimalis. Hanya tersedia nasi dan lauk daging bebek yang digoreng dengan gilingan cabai rawit, bawang dan garam. Saat disajikan bebek goreng tersebut berwarna cokelat karena sudah terlebih dahulu dibakar. Sementara cabai dan bawang yang dicampur dengan bebek bisa dijadikan saus atau sambal.

Meski minimalis, nasi bebek buatan Achmad Subad dan Satimah termasuk banyak penggemarnya. Terbukti setiap hari warung itu selalu dipadati pengunjung.

Dibakar dulu
Ditemui di warungnya belum lama ini, Achmad Subad menuturkan bahwa bebek goreng buatannya berasal dari resep nenek moyangnya di Bangkalan, Madura. Bumbu masak yang digunakan juga terbilang minimalis, hanya cabai rawit, garam, dan bawang, tanpa bumbu penyedap dan semacamnya.

Meski demikian, menurut Satimah, pengolahan bebek goreng buatannya tidak sesederhana bumbu masakan yang digunakan. Bebek sebagai bahan utama masakan dibakar terlebih dahulu dengan kayu bakar. Selanjutnya bebek yang sudah setengah matang itu dipotong-potong dan direbus selama dua jam. ”Setelah direbus baru bebek tersebut digoreng,” ujarnya.

Dikatakan Satimah, saat menggoreng daging bebek tersebut barulah seluruh bumbu dimasukkan, seperti cabe rawit dan bawang yang sudah digiling, serta ditaburi garam. ”Bebek digoreng dengan minyak selama satu jam hingga rasa pedas dan asin tercampur ke dalam daging,” ujarnya. (MUR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar